Saturday 4 March 2017

Materi Exception pada Pemrograman Java

Ya ketemu lagi dengan saya di bulan maret ini adalah postingan pertama saya. baiklah saya kembali akan membagikan ilmu, oke langsung aj dah ke Materinya :

1. Pengertian Exception
Bugs dan error dalam sebuah program sangat sering muncul meskipun program tersebut dibuat oleh programmer berkemampuan tinggi. Untuk menghindari pemborosan waktu pada proses error-checking, Java menyediakan mekanisme penanganan exception.

Exception adalah singkatan dari Exceptional Events. Kesalahan (errors) yang terjadi saat runtime, menyebabkan gangguan pada alur eksekusi program. Terdapat beberapa tipe error yang dapat muncul. Sebagai contoh adalah error pembagian 0, mengakses elemen di luar jangkauan sebuah array, input yang tidak benar dan membuka file yang tidak ada.

2. Jenis - Jenis Exception
Berdasarkan jenis kesalahannya dalam pemrograman terbagi menjadi 3, yaitu :

a. Runtime Error
Adalah exception yang bisa saja tidak ditangani tanpa menyebabkan program berhenti kecuali jika propogasi exceptionnya samapai ke main, maka akan menyebabkan terminasi program secara subnormal. Checked exception adalah exception yang ditangani secara explicit didalam throws. Programmer harus mmembuat cath untuk menangani exception yang terjadi. Sedangkan error adalah kesalahan yang tidak unrecoverable exception artinya tidak bisa ditangani oleh catch.

Atau pengertian lain, Runtime error adalah kesalahan yang disebabkan oleh tidak tersedianya sumber daya atau kondisi yang normal bagi program untuk berjalan dengan baik, misalnya kekurangan memori computer, disk full, atau pintu drive tidak terkunci, dll.

b. Logical Error
Adalah kesalahan yang disebabkan oleh kesalahan logika maupun model atau metode yang digunakan untuk pemrosesan data, sehingga menyebabkan informasi yang dihasilkan menjadi salah. Kesalahan ini tidak dapat dideteksi oleh compiler maupun interpreter, kesalahan ini disadari setelah melihat penyimpanan pada saat proses maupun hasil proses.

c. Syntax Error
Adalah kesalahan yang disebabkan oleh kesalahan tata cara penulisan tanda baca, kesalahan pemakaian operator dan nilai. Kesalahan jenis ini akan dengan mudah dideteksi oleh compiler maupun interpreter.

3. Pengertian Try, Catch, Finally, And Throw
Try
Keyword ini digunakan untuk mencoba menjalankan block program, kemudian mengenai dimana munculnya kesalahan yang ingin diproses. Keyword ini juga harus dipasangkan dengan keyword
catch atau finally.

Catch
Dalam java, keyword catch juga harus dengan try. Kegunaan keyword ini adalah menangkap kesalahan atau bug yang terjadi dalam block try.

Finally
Keyword finally merupakan keyword yang menunjukan bahwa block program tersebut akan selalu dieksekusi meskipun adanya kesalahan yang muncul atau pun tidak ada.

Throw
Keyword Throw digunakan untuk melemparkan suatu bug yang dibuat secara manual. keyword ini digunakan dalam satu method kelas yang menghasilkan kesalahan sehingga perlu ditangkap errornya.

4. Perbedaan Catch dan Finally
Perbedaan pada Catch dan Finally:

a. Catch berfungsi untuk menangkap kesalahan atau bugyang terjadi pada block Try, kemudian setelah kesalahan ditangkap, maka kita dapat melakukan hal apapun (dalam konteks pemrograman Java) di dalam block Catch.

b. Finally berfungsi untuk selalu menjalankan/mengeksekusi program tersebut, walaupun kesalahan terdeteksi atau tidak.

5. Aturan penggunaan keyword Try, Catch, dan Finally.
Beberapa aturan dalam membuat blok try, catch, & finally :
• Notasi blok bersifat perintah.
• Setiap blok try terdapat satu atau lebih blok catch, tetapi hanya satu blok finally.
• Blok catch dan blok finally harus selalu muncul dalam konjungsi dengan blok try, dan diatas urutan.
• Blok try harus diikuti oleh paling sedikit satu blok catch atau satu blok finally, atau keduanya.
• Setiap blok catch mendefinisikan sebuah penanganan exception.
• Header dari blok catch harus membawa satu argumen,  dimana exception pada blok tersebut akan ditangani

a. Contoh Penggunaan Try :
Diatas adalah Script dari Contoh Penggunaan Try dan Beserta Hasil dibawahnya.

b. Contoh penggunaan Catch :
Diatas adalah Script dari Contoh Penggunaan Catch dan Beserta Hasil dibawahnya.

c. Contoh penggunaan finally :
Diatas adalah Script dari Contoh Penggunaan Finally dan Beserta Hasil dibawahnya.



Oke Sekian dulu dari yang bisa saya bagikan sampai jumpa lagi di lain kesempatan ~

Jika berkenan silahkan tinggalkan komentar ^_^